Berita Biro PK, Jumat 20 September 2019. Menindaklanjuti Bimtek Optimalisasi Tata Kelola BMN yang telah diselenggarakan di Bogor tanggal 22-23 Agustus 2019, Bagian Akuntansi dan Pelaporan Keuangan melaksanakan Sensus BMN pada bulan September – November 2019. Tercatat aset BMN di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta bernilai 4, 1 triliun rupiah. Jumlah BMN yang tercatat  adalah sebanyak 257.866 barang yang keberadaannya tersebar di Rektorat, Fakultas, dan unit kerja lainnya di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Maksud dari penyelenggaraan Sensus BMN adalah untuk mengetahui keberadaan, jumlah, nilai serta kondisi BMN agar tercipta tertib administrasi dan tertib hukum dalam pengelolaan, kepemilikan dan penguasaan aset sehingga dapat mencegah penggunaan, pemanfaatan, atau pemindahtanganan ke pihak lain. Kegiatan Sensus BMN ini merupakan kegiatan besar sehingga dalam pelaksanaannya akan melibatkan seluruh unit kerja dan Fakultas. BMN yang menjadi objek sensus adalah seluruh BMN yang dibeli atau diperoleh atas beban Anggaran Pendapatan dan Belanja (APBN), atau berasal dari perolehan lainnya yang sah, kecuali BMN berupa persediaan dan konstruksi dalam pengerjaan. Jelang pelaksanaan Sensus BMN, Bagian Akuntansi dan Pelaporan Keuangan melaksanakan Rapat Koordinasi Persiapan Pelaksanaan Sensus BMN pada tanggal 9 September 2019 di Ruang Rapat Biro Perencanaan dan Keuangan yang diikuti oleh para operator BMN Fakultas dan Unit di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Dalam rapat ini disampaikan gambaran pekerjaan yang akan dilakukan oleh para petugas; jadwal pelaksanaan; pembagian kelompok gugus tugas; serta penginputan data sensus BMN ke dalam aplikasi SILOLA.(Brt. AKLAP)