Tingkatkan Kualitas SDM Perencana, Biro PK akan Laksanakan Pelatihan dengan LPEM FEB UI
Tingkatkan Kualitas SDM Perencana, Biro PK akan Laksanakan Pelatihan dengan LPEM FEB UI

Jakarta (16/09/2025)—Tata kelola bidang perencanaan di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta terus mengalami perkembangan ke arah yang lebih baik. Sejak disusunnya pedoman perencanaan berbasis kinerja (PBK) pada 2023, implementasinya semakin menunjukkan tren positif. Sejalan dengan hal tersebut, Biro Perencanaan dan Keuangan melalui Tim Kerja Perencanaan menginisiasi pelatihan perencanaan dan penganggaran. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia pada jabatan fungsional perencana, untuk mendukung penguatan perencanaan strategis yang ideal. 

Menggandeng Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LPEM FEB UI), kegiatan ini akan diikuti kurang lebih 28 orang peserta, dengan latar jabatan fungsional perencana. 

Pelatihan yang akan dilaksanakan oleh LPEM FEB UI ini memiliki tujuan, antara lain menguatkan SDM bidang perencanaan untuk mendukung terciptanya Good University Governance (GUG) di UIN Jakarta, meningkatkan kualitas perencanaan dan penganggaran, serta memperkuat integrasi antara perencanaan, penganggaran, dan pengukuran kinerja. Dalam pelatihan ini, para peserta akan memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang siklus perencanaan, metodologi penyusunan indikator kinerja, serta prinsip akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran yang berbasis pada capaian yang terukur.

Tim Kerja Perencanaan telah melakukan koordinasi untuk mematangkan konsep pelatihan dengan LPEM FEB UI pada Selasa (16/09/2025). Delegasi dipimpin oleh Fitriadi, SE., MM (Perencana Ahli Muda) beserta anggota tim lainnya, yaitu Alwi Maulana, S.Pd, Yanuareza Hawa Zefrida, SE., MM, dan Farida Wijayanti Rachman, SE., CPIA. Koordinasi persiapan tersebut difokuskan pada penyelarasan kurikulum pelatihan, mekanisme pelaksanaan, serta penyesuaian materi yang relevan dengan kebutuhan UIN Jakarta. Salah satu aspek yang ditekankan adalah perlunya penyajian studi kasus yang kontekstual dengan kondisi di lapangan, agar peserta pelatihan dapat langsung mengaplikasikan materi yang dipelajari dalam tugas operasional mereka.

LPEM FEB UI2

Selain itu, pembahasan juga mencakup mekanisme optimalisasi pelatihan, agar materi yang diberikan dapat mudah dipahami dan efektif diterapkan. Para peserta yang memiliki latar belakang pendidikan dan pengalaman yang beragam ini akan dibekali dengan pengetahuan yang dapat diterjemahkan ke dalam tindakan praktis di unit kerja masing-masing. Salah satu langkah yang akan diambil adalah penerapan metode pengajaran yang lebih interaktif dan penggunaan teknologi informasi yang mendukung proses pembelajaran. Rancangan materi pelatihan yang akan dipelajari sebagai berikut:

No Materi Deskripsi
1 Pengantar perencanaan  dan penganggaran  di Pemerintah  Pusat (siklus  perencanaan dan  penganggaran nasional-  RPJPN, RPJMN,  RENSTRA  K/L, RKA K/L)
  • Pengantar perencanaan dan penganggaran di Pemerintah Pusat …
  • Penyelarasan RENSTRA, IKU dan VMTS
  • Peran perencanaan dalam tata kelola Universitas
2 Kebijakan dan Regulasi BLU
  • Kerangka Hukum BLU (UU Keuangan, PP BLU, Permenkeu terkait)
  • Peran dan Mekanisme BLU dan satker biasa
3 Pengelolaan  PNBP  dan Optimalisasi Sumber Pendapatan
  • Sumber-sumber pendapatan BLU (akademik, non-akademik, Kerjasama)
  • Strategi meningkatkan pendapatan untuk mendukung keberlanjutan BLU (khususnya pendapatan non akademik)
4 Penganggaran Berbasis Kinerja (PBK)
  • Konsep Dasar PBK
  • Kerangka PBK
  • Tahapan PBK
  • Teknis Implementasi PBK (Sinkronisasi Program Kegiatan ke dalam Anggaran)
  • Evidence-Based Planning and Budgeting
5 Monitoring  dan Evaluasi  Perencanaan dan Penganggaran
  • Indikator kinerja dan pengukuran output outcome
  • Implementasi dan Pengendalian Anggaran
6 Studi Kasus
  • Simulasi penyusunan RBA berbasis BLU
  • Analisis Efektivitas Kegiatan dan Anggaran
  • Penyusunan action plan implementasi di unit kerja
  • Evaluasi Penyusunan Dokumen PBK (workplan)

 

“Pelatihan ini menjadi langkah penting dalam penguatan kapasitas perencana di UIN Jakarta dan untuk memastikan bahwa setiap program dan kegiatan yang dijalankan memiliki dasar perencanaan yang matang dan terukur. Ini adalah bagian dari upaya besar kami untuk mewujudkan pengelolaan universitas yang lebih efisien dan akuntabel,” ujar Fitriadi dalam sambutannya. (KU/AM)